Indeks saham Sustainable and Responsible Investment (SRI)-KEHATI merupakan salah satu indeks yang menjadi indikator pergerakan harga saham di Bursa Efek Indonesia (BEI). Indeks ini menggunakan prinsip keberlanjutan, keuangan, dan tata kelola yang baik, serta kepedulian terhadap lingkungan hidup sebagai tolok ukurnya. Indeks yang diluncurkan pada 8 Juni 2009 oleh Yayasan Keanekaragaman Hayati Indonesia (KEHATI) bekerja sama dengan PT BEI, dapat menjadi benchmark bagi investor ataupun manajer investasi dalam menentukan perusahaan publik mana yang memiliki kinerja baik dalam menjalankan usahanya dari sisi tata kelola finansial, sosial, sekaligus lingkungan secara berkelanjutan.
Pembentukan SRI-KEHATI diharapkan mampu mencapai tujuan-tujuan ini:
Mekanisme pemilihan dan review emiten dalam daftar konstituen Indeks saham SRI-KEHATI dilaksanakan melalui tiga tahap seleksi.
Penilaian indikator ini dilakukan melalui review terhadap data sekunder, pengisian kuesioner oleh emiten-emiten, dan data-data lain yang relevan. Dari hasil review tersebut, terpilihlah 25 emiten sebagai konstituen penyusun Indeks SRI-KEHATI
Sejak diluncurkan delapan tahun silam, Indeks tersebut terbukti memiliki kinerja yang konsisten dengan nilai rata-rata sekitar 10 persen di atas indeks yang lainnya, seperti Indeks LQ45 dan Indeks Harga Saham Gabungan/IHSG (Jakarta Composite Index/JCI). Hal ini mengindikasikan adanya respons positif dari para investor yang bersedia membayar harga premium dari saham emiten yang berkategori Sustainable dan Responsible / konstituen indeks SRI-KEHATI. Pola kinerja Indeks ini sesuai dengan tren investor di berbagai belahan dunia, yang di samping aspek finansial juga mulai mempertimbangkan aspek-aspek lingkungan, sosial, dan prinsip pembangunan berkelanjutan di dalam mengambil keputusan investasinya..
Sebagai pemilik Indeks SRI-KEHATI, sejak tahun 2014, Yayasan KEHATI menyelenggarakan SRI-KEHATI Award, sebuah ajang penghargaan untuk para konstituen Indeks SRI-KEHATI yang dinilai paling memiliki sensitivitas dan kepedulian terhadap pelestarian lingkungan dan pembangunan berkelanjutan dalam menginvestasikan modalnya. Hingga tahun 2017, penganugerahan telah diselenggarakan sebanyak tiga kali.