Written by Hanna Dalimunthe, November 15, 2022
Di dalam dunia investasi, terdapat dua istilah yaitu investor dan trader sebagai pelaku investasi. Selain itu, banyak orang yang masih tidak bisa membedakan antara konsep investasi dan trading. Padahal, jika diteliti lebih jeli, terdapat perbedaan mendasar antar keduanya. Tanpa pemahaman tentang investasi dan trading yang benar, maka hal tersebut bisa menjadi masalah bagi seseorang untuk sukses di pasar finansial. Nah, untuk itu pada kesempatan kali ini, mari kita membahas tentang perbedaan antara investor dan trader dalam dunia saham.
Sebelum kita lebih dalam memahami makna investasi saham dan trading saham, mari kita mulai dari memahami saham itu sendiri terlebih dahulu. Saham adalah bukti kepemilikan suatu perusahaan yang merupakan klaim atas penghasilan dan kekayaan perseroan. Itu artinya ketika kamu membeli suatu saham, maka secara otomatis kamu merupakan salah satu pemilik perusahaan tersebut, dan kamu juga akan mendapat pembagian hasil dari perusahaan tersebut. Jadi, investasi saham dapat diartikan sebagai aktivitas menanamkan modal kepada perusahaan yang sudah terdaftar dalam Bursa Efek Indonesia dan memperjual belikan sahamnya. Investasi sifatnya pasif. Artinya, kamu sebagai investor tidak menjalankan langsung usaha tersebut, kamu hanya menginvestasikan sejumlah dana untuk kemudian dikelola oleh perusahan yang bersangkutan.
Perbedaan Secara Definisi
Dalam pandangan umum, pengertian investasi dan trading dianggap memiliki subtansi yang sama. Padahal jika dibandingkan secara pengertiannya, keduanya justru memiliki definisi yang berbeda.
Perbedaan Jumlah Modal & Tujuan Investasi
Investor biasanya memiliki pendanaan yang terbilang besar. Hal ini karena produk investasi pada investor skalanya besar. Perusahaan-perusahaan yang sudah maju dengan performa bagus akan menjadi target pendanaan. Sementara itu, trader saham akan cenderung menggunakan strategi yang dirancang sedemikian rupa dan modal yang dimiliki agar keuntungan meningkat, trader akan ikut berinvestasi. Menjadi investor artinya adalah harus siap dengan ketentuan dalam mendapatkan keuntungan seperti nilai investasi yang dibeli akan meningkat secara signifikan namun membutuhkan jangka waktu cukup lama, bahkan hingga puluhan tahun. Hal ini berbeda dengan jika Anda menjadi trader. Jika tujuan Anda berinvestasi adalah mendapatkan keuntungan dengan jangka pendek, maka pilihan menjadi trader bisa menjadi pilihan yang tepat.
Jadi, lebih baik investor saham atau trader saham? Setelah membaca uraian perbedaan antara investor saham dan trading saham di atas, pertanyaan yang muncul adalah: Mana yang lebih baik, investor saham atau trader saham? Memilih antara keduanya adalah tergantung pada karakteristik dari diri Anda. Artinya adalah, jika Anda adalah tipe orang yang sabar menunggu dan berani mengambil risiko, pilihan tepat adalah dengan menjadi investor. Sementara jika Anda tipe orang yang ingin mendapat keuntungan dengan cepat, maka lebih baik menjadi trader saham. Namun, jika Anda tidak mengetahui seperti apa sebenarnya diri Anda, apakah investor atau trader, maka Anda tidak akan punya strategi yang jelas. Bersiap-siaplah untuk dilibas oleh ganasnya bursa saham. Satu hal yang penting untuk dicatat yakni, dalam sebuah investasi diperlukan sikap yang bijak dalam membuat keputusan karena investasi memiliki risiko yang harus dihadapi.