Di Indonesia ada banyak sekali saham yang ditawarkan. Akan tetapi, tidak semua saham tersebut layak dibeli. Bagi Anda yang ingin berinvestasi saham, hal pertama yang harus dilakukan adalah memahami saham dengan membaca pergerakan saham secara keseluruhan yang disebut dengan indeks. Dalam investasi saham, ada dua analisis yang dilakukan, yaitu analisis fundamental dan analisis teknikal. Nah saat ini yang kita bahas, bisa gak sih membeli saham hanya dengan lihat Fundamentalnya saja ??

Analisis Fundamental atau Fundamental Analysis adalah teknik analisa yang memperhitungkan berbagai faktor, seperti kinerja perusahaan, analisis persaingan usaha, analisis industri, analisis ekonomi dan pasar makro-mikro. Dapat diketahui apakah perusahaan tersebut masih sehat atau tidak. Analisa Fundamental ini bisa digunakan oleh investor yang memang bertujuan untuk jangka Panjang.

Berikut tips cara Analisa Fundamental yang perlu diketahui :

• Pilih jenis saham yang solid

Cari dan pastikan perusahaan yang kamu pilih memiliki fondasi yang solid, kinerja keuangan yang bagus dan punya prosespek yang bagus di masa depan. Singkatnya, pilihlah perusahaan yang tidak akan tergerus oleh kemajuan zaman. Misalkan kamu bisa pilihsaham perusahaan Bluechip yang memang secara prospek perusahaan ini bagus.

• Pelajari Laporan Keuangan

Jika kamu tidak paham cara membaca laporan keuangan, setidaknya kamu perlu mempelajari indikator penting dibawah ini, yang umum digunakan sebagai teknik analisis untuk mengevaluasi perusahaan berdasarkan analisis laporan keuangannya.

- Return on Equity (ROE).
Berapa return, laba perusahaan, yang bisa dihasilkan dibandingkan atas equity atau modal yang disetorkan pemegang saham.

- Earning per Share (EPS).
Profit per saham yang dihasilkan perusahaan. Semakin tinggi semakin baik. EPS menjadi faktor penting dalam menentukan PER untuk menetapkan valuasi harga saham.

- Asset and Liability.
Berapa banyak asset yang dimiliki perusahaan dan apakah asset tersebut cukup produktif untuk menghasilkan keuntungan buat perusahaan

- Hutang Bank
Seberapa besar utang perusahaan ke bank yang dimiliki perusahaan (rasio hutang Debt Equity Ratio (DER) dan apakah perusahaan mampu membayar bunga hutang dan tidak memberatkan keuangan perusahaan.

- Analisa Cash Flow
Analisa ini menunjukkan kemampuan perusahaan menghasilkan kas, yang mana merupakan urat nadi dari bisnis, yang sebaiknya dihasilkan dari operasional perusahaan dan profit dan bukan dari hutang atau suntikan modal.

• Pemberian Deviden yang rutin

Dividen ini menjadi bukti bahwa perusahaan tersebut untung dan dibuktikan secara nyata melalui pembagian dividen.

Maka secara teknis, analisis fundamental tidaklah sulit-sulit sekali. Ada banyak tools analisis fundamental di internet dari gratis hingga berbayar, yang bisa membantu kamu mengambil keputusan jual beli saham.

Yang paling sulit adalah mempersiapkan mental untuk mengambil keputusan menggunakan hasil analisa fundamental tersebut.

RECOMMENDATION FROM EXPERT :

Pastikan anda Mengetahuinya dengan BACA dan PAHAMI dalam artikel ini.

Share artikel ini ke temanmu dan DAPATKAN FREE KONSULTASI langsung dengan Saya untuk mengenal trading lebih detail.

CALL atau whatsapp dan cari TIODOR silahkan hubungi di DISINI