CARI TAU SUMBER KEUNTUNGAN INVESTASI KAMU

Written by Hanna Dalimunthe, July 19, 2022

Ketika Anda memulai berinvestasi, pasti tujuannya adalah mendapatkan ucan alias keuntunga Sobat Sikapi, salah satu produk pasar modal yang paling familiar di telinga masyarakat adalah saham. Sobat, sudah berinvestasi di saham belum? Atau ada rencana untuk melakukannya dalam waktu dekat? Sudah tahu belum saat berinvestasi di saham ada dua sumber keuntungan yang bisa kamu dapatkan.  Salah satunya itu ada dapat dari Dividen dan juga Capital Gain. Pasti setiap trader atau investor memiliki tujuan keuntungan atau goals yang berbeda-beda.


KEUNTUNGAN INVESTASI SAHAM

Saham secara sederhana merupakan bukti kepemilikan atas suatu perusahaan. Perusahaan yang sahamnya dapat dibeli di Bursa Efek Indonesia disebut Perusahaan Tercatat atau disebut dengan emiten. Dengan membeli saham suatu perusahaan, maka Sobat sudah menjadi bagian dari salah satu pemilik perusahaan tersebut. Saham merupakan salah satu produk pasar modal yang dapat menjadi alternatif pilihan sebagai instrumen investasi untuk jangka panjang. (dilansir dari okezone/keuntungan dari investasi saham).
Saham dibeli  dalam satuan yang disebut dengan lot. Satu lot saham sama dengan seratus lembar saham. Ini berarti, saat traders membeli 1 lot saham, traders sudah memiliki 100 lembar saham. Selain itu, traders  juga bisa menjual saham yang traders miliki jika sewaktu-waktu membutuhkan dana atau ingin membeli saham yang lainnya.
Capital Gain
Capital gain merupakan selisih antara harga beli dan harga jual suatu saham. Keuntungan ini akan Sobat dapatkan jika Sobat melakukan transaksi jual beli saham yang dimiliki dimana kondisi harga beli lebih rendah dibandingkan dengan harga ketika dijual.
Contoh:
Membeli saham ABCD pada harga Rp 2000 sebanyak 5 lot
Harga beli 1 lot = Rp 2.000 x 100 lembar  = Rp 200.000
Harga beli 5 lot = Rp 200.000 x 5      = Rp 1.000.000
Jadi, harga beli saham ABCD = Rp 1.000.000
Setelah 1 bulan, traders menjual seluruh saham ABCD yang dimiliki pada harga Rp 2.200
Harga jual 1 lot = Rp 2.200 x 100 = Rp 220.000
Harga jual 5 lot = Rp 220.000 x 5 =  Rp 1.100.000
Jadi, harga jual saham ABCD = Rp 1.100.000
Capital gain = Rp 1.100.000 – Rp 1.000.000 = Rp. 100.000

Sehingga keuntungan yang didapatkan (capital gain) saat menjual saham ABCD adalah Rp 100.000 atau 10% dari modal awal yang Sobat keluarkan untuk membelinya.

Namun di sisi lain, berinvestasi saham juga memiliki risiko capital lossCapital loss merupakan kebalikan dari capital gainCapital loss adalah kerugian yang terjadi ketika menjual saham pada saat harganya turun atau harga jual lebih rendah dibandingkan harga ketika dibeli. Oleh karena itu, Sobat butuh kehati-hatian dan kejelian saat betransaksi saham sehingga berinvestasi pada saham kurang cocok jika dilakukan oleh investor pemula terutama yang memiliki profil risiko risk averse (menghindari risiko/konservatif).

Dividen
Dividen merupakan pendapatan perusahaan yang dibagikan kepada para pemegang saham secara regular. Keuntungan ini akan traders dapatkan jika Traders menyimpan saham dalam jangka waktu yang lama (tidak diperjual-belikan) atau memiliki saham sebelum cum dateCum date atau singkatan dari cumulative date merupakan tanggal penentuan bagi para investor yang berhak mendapatkan dividen dari perusahaan tertentu karena memiliki saham tersebut. Pembagian dividen perusahaan berbeda-beda yaitu dapat dilakukan setiap 1 tahun sekali, 1 tahun 2 kali, atau dalam jangka waktu tertentu sesuai kebijakan perusahaan.

Butuh Konsultasi?

Hubungi Kami