Penguatan emas didorong oleh merosotnya dolar Amerika Serikat yang kemudian memicu imbal hasil obligasi Amerika atau United States Department of the Treasury, dua tahun merosot ke level terendah sejak Juni. Kondisi tersebut tak lain karena investor makin yakin The Fed atau bank sentral Amerika, bakal menurunkan seperempat poin atau 25 basis poin suku bunga pada Maret 2024, dengan swap (perjanjian) yang sepenuhnya menetapkan harga penurunan pada Mei 2024.

Harga emas di pasar spot pada penutupan akhir bulan November 2023, ditutup melesat 1,73% di posisi US$2.070,90 per troy ons, atau jadi yang tertinggi sepanjang masa. Posisi penutupan tertinggi sebelumnya adalah pada 6 Agustus 2020 yakni US$ 2.063,19 per troy ons.

Harga emas semakin mencapai tertingginya, seiring dengan meningkatnya keyakinan investor bahwa Federal Reserve akan mulai menurunkan suku bunga tahun depan. Trader dan Investor kini semakin bersiap menghadapi kemungkinan perlambatan ekonomi yang sulit dan pelonggaran kebijakan yang agresif dari Federal Reserve tahun depan. Hasil survei mingguan JP Morgan Chase & Co. sejak tahun 1991 menunjukkan bahwa spekulator di pasar Surat Utang AS saat ini menjadi yang paling optimis sepanjang sejarah.

Imbal hasil obligasi terus merosot seiring investor mencerna pernyataan pejabat Federal Reserve pada hari Rabu. Presiden Federal Reserve Bank of Cleveland, Loretta Mester, mengisyaratkan dukungannya untuk tetap mempertahankan suku bunga pada pertemuan Desember, dengan mengatakan bahwa kebijakan saat ini "berada pada posisi yang baik" untuk menilai apakah inflasi akan kembali ke tingkat 2%.

Sementara itu Presiden Atlanta Fed, Raphael Bostic, mengatakan bahwa ia semakin yakin bahwa inflasi telah mantap menurun, rekan sejawatnya di Richmond, Thomas Barkin, mengatakan kepada CNBC bahwa Bank Sentral seharusnya tetap mempertahankan opsi untuk menaikkan suku bunga. Emas telah naik lebih dari 11% sejak awal Oktober, awalnya dipicu oleh perang Israel-Hamas. Harga sekarang berada dalam jangkauan rekor tertinggi yang ditetapkan selama pandemi, didukung oleh penurunan imbal hasil yang dibayarkan oleh obligasi global yang menuju ke bulan terbaik mereka sejak 2008.

Pendorong Meningkatnya Harga Emas Dunia

https://www.freepik.com/premium-photo/gold-bars-background-us-dollars-banknotes-future-gold-trading-online-asset-trading_50045621.htm

Menurut laman Treasury, kenaikan harga emas ini terjadi setelah ketua Federal Reserve AS Jerome Powell menyambut data inflasi terbaru yang menunjukkan penurunan walaupun dia menekankan bahwa inflasi inti masih terlalu tinggi. Emas mengalami momentum pembelian yang baru dengan pasar terus memperhitungkan di dalam harga potensi pemangkasan tingkat suku bunga The Fed secepatnya pada bulan Maret.

Adapun target level psikologis baru yakni di US$2.100 per troy ons. Pelaku pasar menambah spekulasi penurunan suku bunga yang akan dimulai pada Maret 2024 dan suku bunga di bawah 4% pada akhir tahun depan.

Harga Emas Dalam Negeri

Anda perlu mengetahui bahwa, harga emas di pasar dunia selain dipengaruhi nilai tukar dolar Amerika, antara lain juga dipengaruhi oleh data ekonomi Amerika serta kebijakan bank sentral Amerika atau the Fed serta, besaran penawaran dan permintaan emas.

Nah, harga emas di pasar dunia, langsung atau tidak juga ikut mempengaruhi harga emas di dalam negeri. Adapun faktor pendorong harga emas di dalam negeri lainnya seperti nilai tukar rupiah terhadap dolar Amerika serta besaran penawaran dan permintaan emas. Sebagai gambaran kenaikan harga emas di pasar dunia hari ini juga diikuti dengan harga emas di dalam negeri.

Tips Membuat Perkiraan Harga Emas XAU USD

https://www.freepik.com/premium-ai-image/image-depicting-shiny-golden-bullion-bars-that-illustrate-increase-demand-precious-metals-central-banks-investing-gold-as-financial-asset-safe-haven_326340599.htm

Ada tiga pendekatan utama untuk membuat prediksi harga emas yang andal antara lain, Analisis fundamental yang memungkinkan Anda melacak perubahan kebijakan moneter dan faktor lain yang mempengaruhi harga logam mulia. Pertama-tama, hal ini adalah perubahan dalam sistem keuangan global dan tindakan bank sentral AS. Oleh karena itu, sangat penting untuk mempertimbangkan berbagai indikator makroekonomi:

• Perubahan tingkat dana federal.
• Ekspektasi inflasi.
• Pergerakan mata uang dan jumlah uang beredar.
• Keseimbangan impor dan ekspor.

Penting juga untuk mempertimbangkan keadaan negara-negara pengimpor emas utama karena lebih dari separuh permintaan XAUUSD dunia berasal dari India dan Tiongkok. Sebagaimana diketahui bahwa perekonomian global sangat erat kaitannya dengan geopolitik. Ini adalah faktor risiko lain yang mempengaruhi pasar logam mulia, termasuk emas.

Misalnya, memburuknya hubungan Tiongkok-AS dapat menyebabkan lonjakan tajam pada harga emas. Kemungkinan perubahan kebijakan sanksi terhadap Rusia atau Tiongkok, perang dagang, dan ketidakstabilan politik juga dapat sangat mempengaruhi tingkat XAU. Selain itu, jangan lupakan negara-negara produsen utama, karena Tiongkok, Australia, Rusia, dan Kanada menyumbang sepertiga dari total pasokan $US/OZ.

Ingatlah bahwa analisis fundamental biasanya digunakan dalam memprediksi tren global. Analisis teknis. Pendekatan ini mencakup mempelajari sejarah harga XAUUSD pada grafik menggunakan indikator dan alat lain untuk menganalisis pergerakan harga. Analisis teknis dapat membantu menentukan level support dan resistance, garis tren, kemungkinan penembusan dan pembalikan harga baik dalam jangka panjang, maupun dalam perdagangan intraday.

Emas memiliki pergerakan terarah dalam jangka panjang. Oleh karena itu, untuk analisis teknis, indikator tren seperti Moving Average, RSI, MACD, dan Bollinger Band terutama digunakan.

Analisis sentimen pasar. Pendekatan ini terdiri dari menilai mood pembeli dan penjual, yaitu siapa yang memiliki posisi dominan di pasar saat ini. Instrumen analisis sentimen pasar mencakup survei, pemantauan konten di jejaring sosial, dan platform online khusus, seperti litefinance.org.

Penting untuk diingat bahwa sentimen pasar dapat berubah dengan sangat cepat. Hal ini dipengaruhi oleh perkiraan harga emas di masa depan dari analis profesional atau, misalnya, oleh informasi apa yang akan diberikan oleh Ketua Fed Jerome Powell.

RECOMMENDATION FROM EXPERT :

- Pastikan Anda Mengetahuinya dengan BACA dan PAHAMI dalam artikel ini.
- Share artikel ini ke temanmu dan DAPATKAN FREE KONSULTASI langsung dengan
  Saya untuk mengenal trading lebih detail.
- CALL atau whatsapp dan cari DANUH silahkan hubungi di SINI