Indikator ini dikembangkan oleh seorang jurnalis bernama Goichi Hosoda dan dimuat dalam karya buku yang terbit 1969. “Ichimoku Kinko Hyo’ berasal dari gabungan ‘ichimoku’ yang berarti sekilas, ‘kinko’ bermakna keseimbangan dalam sekilas, serta ‘hyo’ bermakna ‘grafik”.
Sehingga secara harfiah dapat diartikan sebagai ‘grafik keseimbangan sekilas’ atau ‘Equilibrium chart at a glance’.
Jika mampu menguasai, bagi para penggunan indikator Ichimoku sebagai cara analisa akan mengetahui tren sekaligus menemukan sinyal trading potensial dalam sekali pandang.
Lima komponen utama pada indikator Ichimoku

- Tenkan-sen - Garis tenkan-sen, atau garis konversi, dihitung dengan menambahkan harga tertinggi dan terendah tertinggi selama sembilan periode terakhir dan kemudian membagi hasilnya dengan dua. Garis yang dihasilkan mewakili level support dan resistance kunci, serta garis sinyal untuk pembalikan.
- Kijun-sen - Garis kijun-sen, atau garis dasar, dihitung dengan menambahkan harga tertinggi dan terendah terendah selama 26 periode terakhir dan membagi hasilnya dengan dua. Garis yang dihasilkan mewakili level support dan resistance kunci, konfirmasi perubahan tren, dan dapat digunakan sebagai trailing stop-loss point.
- Senkou Span A - Senkou span A, atau span terkemuka A, dihitung dengan menambahkan tenkan-sen dan kijun-sen, membagi hasilnya dengan dua, dan kemudian merencanakan hasilnya 26 periode ke depan. Garis yang dihasilkan membentuk satu tepi kumo - atau cloud - yang digunakan untuk mengidentifikasi area support dan resistance di masa depan.
- Senkou Span B - Senkou span B, atau span B terkemuka, dihitung dengan menambahkan harga tertinggi dan terendah terendah selama 52 periode terakhir, membaginya menjadi dua, dan kemudian merencanakan hasilnya 26 periode ke depan. Garis yang dihasilkan membentuk tepi kumo lain yang digunakan untuk mengidentifikasi area support dan resistance di masa depan.
- Chikou Span - Chikou span, atau lagging span, adalah harga penutupan periode saat ini diplot 26 hari ke belakang pada grafik. Baris ini digunakan untuk menunjukkan kemungkinan area support dan resistance.
RECOMMENDATION FROM EXPERT :
- Pastikan Anda Mengetahuinya dengan BACA dan PAHAMI dalam artikel ini.
- Share artikel ini ke temanmu dan DAPATKAN FREE KONSULTASI langsung dengan
Saya untuk mengenal trading lebih detail.
- CALL atau whatsapp dan cari DANUH silahkan hubungi di SINI