MENGENAL INDIKATOR STOCHASTIC SLOW

MENGENAL INDIKATOR STOCHASTIC SLOW

Written by Hadi Jumaidi, November 25, 2020

Stochastic Slow adalah indikator momentum yang menunjukkan lokasi penutupan relatif terhadap kisaran tinggi-rendah selama beberapa periode tertentu. Indikator dapat berkisar dari 0 hingga 100.

Cara Penerapan.

Stochastic sudah termasuk indikator bawaan di MetaTrader. Anda bisa menambahkannya ke grafik dengan mengklik “Insert” – “Indicators” – “Oscillators”, lalu pilih “Stochastic Oscillator”

Stochastic Oscillator dapat digunakan pada semua timeframe. Parameter standarnya adalah 5, 3, 3. Parameter lain yang umum digunakan untuk stochastic adalah 14, 3, 3 dan 21, 5, 5. Stochastic sering disebut sebagai Fast Stochastic bila menggunakan parameter 5, 4; Slow Stochastic dengan parameter 14, 3 dan Full Stochastic dengan parameter 14, 3, 3.Fast Stochastic merespons perubahan harga di pasar dengan lebih cepat, sementara Slow Stochastic mengurangi jumlah false crossover, dan dengan demikian menyaring beberapa sinyal palsu. Anda bisa memilih parameter sesuai kebutuhan Anda.

Cara Membaca Indikator Stochastic Slow

Secara umum, area di atas 80 menunjukkan wilayah overbought, sementara daerah di bawah 20 dianggap sebagai wilayah oversold. Sinyal jual diberikan ketika osilator berada di atas level 80 dan kemudian memotong kembali di bawah 80. Sebaliknya, sinyal beli diberikan ketika osilator di bawah 20 dan kemudian menyeberang kembali di atas 20. 80 dan 20 adalah level yang paling umum digunakan tetapi dapat disesuaikan sesuai kebutuhan.

Sinyal crossover terjadi ketika dua garis melintas di wilayah jenuh beli atau jenuh jual. Sinyal jual terjadi ketika garis% K menurun memotong di bawah garis% D di wilayah overbought. Sebaliknya, sinyal beli terjadi ketika garis% K yang meningkat memotong di atas garis% D di wilayah oversold.

Divergensi terbentuk ketika harga tinggi atau rendah baru tidak dikonfirmasi oleh Stochastic Oscillator. Divergensi bullish terbentuk ketika harga membuat rendah yang lebih rendah, tetapi Stochastic Oscillator membentuk rendah yang lebih tinggi. Ini menunjukkan momentum ke bawah yang lebih rendah yang dapat menandakan pembalikan bullish. Divergensi bearish terbentuk ketika harga membuat tinggi lebih tinggi, tetapi Stochastic Oscillator membentuk tinggi lebih rendah. Ini menunjukkan momentum ke atas yang lebih sedikit yang dapat menandakan pembalikan bearish.

KESIMPULAN cara menggunakanya adalah sebagai berikut :

  • Arеа dі аtаѕ lеvеl 80 аdаlаh Overbought; sementara di bаwаh 20 аdаlаh Oversold. 
  • Sinyal Overbought dapat dіаbаіkаn dаlаm trеn naik (Bullish) уаng kuat; sementara sinyal Oversold dapat dіаbаіkаn dalam trеn turun (Bearish) уаng kuat. 
  • Sinyal bеlі terjadi араbіlа garis %K memotong dаrі bawah ke аtаѕ garis %D di аrеа OVERSOLD; ѕеdаngkаn sinyal јuаl terjadi араbіlа garis %K mеmоtоng dari аtаѕ kе bawah garis %D dі аrеа OVERBOUGHT. 
  • Sinyal beli dan jual јugа dіhаѕіlkаn oleh Divergence аntаrа trеn garis %K dan tren pergerakan hаrgа.  

RECOMMENDATION FROM EXPERT:

  • Pastikan anda Mengetahuinya dengan BACA dan PAHAMI dalam artikel ini.
  • Share artikel ini ke temanmu dan DAPATKAN FREE KONSULTASI langsung dengan Saya untuk mengenal trading lebih detail.
  • CALL atau whatsapp dan cari HADI  silahkan hubungi di SINI

Butuh Konsultasi?

Hubungi Kami