PAHAMI YUK AKSI KORPORASI PERUSAHAAN IPO

Written by Hanna Dalimunthe, February 18, 2021

Initial Public Offering (IPO) adalah proses transformasi suatu perusahaan menjadi perusahaan publik dengan menjual sebagian dan/atau seluruh perusahaan melalui penawaran pasar perdana (primary market), dimana selanjutnya kepemilikan perusahaan dapat diperjualbelikan melalui transaksi saham pasar sekunder (secondary market). IPO sendiri didasari oleh beberapa alasan, seperti rencana ekspansi ataupun pembayaran hutang perusahaan.

Mekanisme ini menjadi suatu mekanisme yang win-win solution bagi perusahaan karena lebih banyak pihak yang terlibat berarti permodalan menjadi lebih stabil  dengan kemungkinan perbaikan manajerial dari waktu ke waktu. Dengan cara seperti itu, keberlangsungan perusahaan juga lebih terjaga. Di sisi lain, publik juga akan punya lebih banyak alternatif instrumen investasi yang menjanjikan dan pasti. Membaca ilustrasi di atas tentu banyak orang tergiur untuk terlibat dalam instrumen investasi saham IPO. Akan tetapi, Anda harus memahami dengan benar seluk beluknya apalagi bila masih tergolong newbie (pemula) dalam bisnis ini.  

Keuntungan Membeli Saham IPO

  • Saham IPO bersifat longgar karena harga sudah ada patokan. Berbeda dengan kondisi di bursa di mana pemain sendiri yang harus tahu akan beli di harga berapa.
  • Kemungkinan keuntungan saham IPO tinggi karena ditawarkan pada saat kondisi bullish. Demikian berarti kemungkinan harga akan tinggi pada saat pembukaan.
  • Khusus saham IPO, analisis bisa dilakukan sebatas kisaran animo pasar saja, berbeda dengan saham di bursa efek. Pemain harus memahami betul analisis dan strategi apa yang akan diterapkan.
  • Kelonggaran masa pembelian juga bisa jadi kelebihan lainnya, berbeda dengan saham di bursa efek. Pemain atau pembeli sendiri yang akan menentukan tanggalnya.

Risiko Membeli Saham IPO

Lot atau jatah pembelian saham IPO sudah ditentukan. Sebagai ilustrasi, si A membeli 100 lot saham IPO, tetapi ternyata hanya mendapatkan 1 lot. Ini adalah hal biasa sebab jumlah lot ditentukan penerbit, bukan pembeli. Ada rentang seminggu sebelum withdrawal (penarikan dana). Artinya, harus rela menunggu lebih kurang sepekan sebelum waktu refund

Indikator Yang Menjadi Dasar Menganalisis Sebelum Membeli Saham IPO.

  • Jumlah lot pembelian saham IPO yang karena ditentukan penerbit adalah indikator pertama. Dengan mengetahui persentase jumlah slot yang dilepas, sangat mungkin trader bisa mendapatkan lot sebanyak yang dikehendaki. Ini maksudnya bila pada saat kondisi tertentu ternyata berbalik, penjualan setidaknya bisa mengembalikan modal yang telah dikeluarkan.
  • Persentase untuk investor lokal dan asing juga perlu diketahui. Perusahaan yang melepaskan saham IPO berkualitas dan jauh dari kondisi akan dorman. Biasanya menerapkan alokasi investor asing dan lokal seimbang.
  • Sebuah perusahaan yang akan menjual saham IPO sudah barang tentu akan diaudit dari segi prospek dan kinerjanya. Pembandingan dengan perusahaan dengan bidang yang sejenis juga akan dilakukan.
  • Capital Gain adalah salah satu tujuan yang ingin dicapai investor. Saham IPO yang bagus biasanya bisa dideteksi dari besaran animo pada hari penawaran perdana. Meski demikian, tidak ada salahnya untuk menambahkan dengan melakukan analisis secara individu.

RECOMMENDATION FROM EXPERT :

  • Pastikan anda Mengetahuinya dengan BACA dan PAHAMI dalam artikel ini.
  • Share artikel ini ke temanmu dan DAPATKAN FREE KONSULTASI langsung dengan Saya untuk mengenal trading lebih detail.
  • CALL atau whatsapp dan cari HANNA silahkan hubungi di SINI

Butuh Konsultasi?

Hubungi Kami