SAHAM YANG BARU IPO, APAKAH AMAN UNTUK DIBELI?

Written by Hana Florencia, March 23, 2021

Beberapa pekan terakhir, banyak perusahaan yang mulai melantai di bursa (IPO). Saat itu pula para investor berbondong-bondong untuk memiliki saham perusahaan tersebut. Apakah anda termasuk salah satunya?

Tidak sedikit investor atau trader retail maupun dari institusi yang memanfaatkan peluang memborong saham-saham IPO.

Bagaimana tidak, ketika saham baru mulai melantai di bursa, harga saham IPO biasanya naik drastis. Hal ini disebabkan karena pada saat itu permintaan biasanya lebih besar dari pada penawaran. Sehingga menyebabkan kenaikan harga secara drastis. Tentunya, pada saat itu juga, Bagi Traders yang pandai memanfaatkan momen bisa memperoleh keuntungan hingga puluhan persen bahkan ratusan persen dalam satu hari perdagangan saja.

Menarik sekali bukan? Siapa sih yang tidak ingin memperoleh keuntungan puluhan persen hanya dalam satu hari perdagangan? Namun, harus anda ingat bahwa ada beberapa hal yang perlu diperhatikan sebelum membeli saham yang baru melantai di bursa. 

Apa Saja Pertimbangan Dalam Membeli Saham IPO?

Apa alasan anda membeli saham perusahaan tersebut? Apakah karena potensi profitnya? Ataukah karena anda yakin dengan progress kedepan dari perusahaan tersebut?

Tidak sedikit rekan-rekan trader yang memanfaatkan momen saham perusahaan yang IPO untuk mencari peluang profit. Banyak yang untung sampai ratusan persen, namun banyak juga yang rugi sampai ratusan persen. Bagaimana tidak, karena pada saat sebuah saham baru saja mulai diperdagangkan di bursa, akan terjadi lonjakan harga entah naik secara drastis, ataupun turun juga secara drastis.

Jika anda memahami risiko di dalamnya atau anda sudah memiliki banyak pengalaman di dunia saham, tidak masalah. Tapi bagi anda yang baru saja akan mulai menekuni dunia trading dan investasi saham lebih baik jangan mencoba dulu. Karena bagaimanapun juga, sebuah instrumen investasi atau instrumen keuangan yang memberikan potensi profit besar akan diiringi juga oleh potensi risiko sepadan (High Risk, High Return). Alangkah baiknya jika anda turut memperhatikan data historis saham yang ingin dibeli agar memperoleh pertimbangan yang matang.

Sebagai contoh beberapa waktu yang lalu, ada beberapa saham perusahaan pada hari pertama mulai melantai di bursa memberikan angin segar bagi rekan-rekan trader yang terbiasa memanfaatkan momen tersebut. Namun, sebagian rekan trader yang masih pemula merasa kok beberapa hari setelahnya, saham tersebut terus merosot bahkan sekarang jadi "saham tidur" (istilah bagi saham yang tidak ada pergerakan sama sekali). Alasannya membeli saham tersebut karena rekomendasi teman. Bukan karena dia memahami bisnis perusahaan tersebut. 

Perlu Anda Perhatikan Sebelum Membeli Saham IPO, Cek Manajemen Risiko Pribadi

Membeli atau trading saham IPO sebenarnya sah-sah saja, dengan catatan anda memahami potensi risiko yang ada di dalamnya. Dengan membeli saham IPO, anda memiliki dua kemungkinan yang sama, untung besar atau rugi besar apalagi jika anda tidak memahami bisnis yang dijalankan perusahaan tersebut.

Saham IPO ibaratnya bayi yang baru lahir, masa depannya belum jelas. Apakah ketika dewasa nanti dia akan menjadi orang yang sukses ataukah sebaliknya. Apakah anda dapat menjamin masa depan seseorang? Tentu tidak.

Oleh sebab itu pertimbangkan dengan matang sebelum anda mulai membeli saham-saham perusahaan yang IPO serta gunakan dana yang anda miliki dengan bijak. Tentunya juga dengan melakukan perencanaan Money Management yang baik.

 

 

RECOMMENDATION FROM EXPERT :

Pastikan anda Mengetahuinya dengan BACA dan PAHAMI dalam artikel ini.

Share artikel ini ke temanmu dan DAPATKAN FREE KONSULTASI langsung dengan Saya untuk mengenal trading lebih detail.

CALL atau whatsapp dan cari FLO silahkan hubungi DISINI

Butuh Konsultasi?

Hubungi Kami