TERUNGKAP! INI DIA PENYEBAB TRADER PEMULA SERING LOSS

Written by Danuh Nuraga, September 12, 2022

Setiap kegagalan yang datang merupakan proses pendewasaan diri untuk menjadi manusia yang lebih kuat. Menjadi kuat dalam menghadapi semua yang terjadi dan belajar dari sebuah kesalahan agar tidak terulang. Begitu pula saat trading ada kalanya untung ada kalanya buntung, semua tergantung bagaimana cara trader belajar analisa.

Kerugian dapat terjadi pada siapa saja sekalipun trader profesional, bedanya tingkat kesalahan yang dialami trader profesional lebih kecil dibandingkan trader pemula. Tentu hal ini membutuhkan jam terbang atau pengalaman dalam bidang yang digeluti.

Para trader pemula tidak perlu berkecil hati, kalian bisa menjadi sukses dibidang ini asalkan mau terus berusaha dan mempelajari dunia trading. Belajar dari kesalahan merupakan suatu guru terbaik kesuksesan.

Kali ini kita akan mengungkap alasan kenapa trading loss forex sering terjadi serta alasan kenapa trading loss forex sering terjadi.

 

1. Trading Yang Berlebihan

TERUNGKAP! INI DIA PENYEBAB TRADER PEMULA SERING LOSS1

Trading yang berlebihan menjadi alasan yang paling umum kenapa trading loss forex terjadi. Trading yang berlebihan ini termasuk trading dengan nominal yang terlalu besar ataupun terlalu sering.

Trading yang berlebihan ini bisa disebabkan oleh tujuan keuntungan yang tinggi tapi tidak realistis, kapitalisasi yang tidak mencukupi, serta kecanduan di market.

 

2. Tidak Beradaptasi Dengan Kondisi Pasar

TERUNGKAP! INI DIA PENYEBAB TRADER PEMULA SERING LOSS2

Apabila trader beranggapan bahwa satu strategi trading yang sudah terbukti akan cukup untuk menghasilkan keuntungan/kemenangan secara terus menerus maka, ini akan menjadi salah satu alasan para trader forex mengalami kerugian.

Perlu kita ingat bahwa pasar itu dinamis dan tidak statis. Oleh karena itu, trader harus terus mengembangkan kemampuan untuk bisa beradaptasi dengan perubahan ini dengan situasi apapun yang bila terjadi.

Perubahan pasar ini menghadirkan risiko baru. Namun, di sisi lain juga memberikan peluang perdagangan baru. Jadi, trader perlu terbiasa dengan melihat rata-rata volatilitas setelah berita keuangan dirilis, serta mampu membedakan pasar yang sedang tren dengan pasar ranging.

Hasil keputusan kebijakan moneter seperti perubahan suku bunga, atau bahkan data ekonomi yang mengejutkan tentang pengangguran atau kepercayaan konsumen bisa mengubah sentimen pasar dalam komunitas perdagangan.

 

 3. Manajemen Risiko yang Buruk

TERUNGKAP! INI DIA PENYEBAB TRADER PEMULA SERING LOSS4

Manajemen risiko yang buruk merupakan salah satu alasan utama kenapa trading loss forex terjadi. Dengan menguasai manajemen risiko maka bisa meningkatkan peluang bagi trader untuk sukses.

Tentunya trader juga perlu menerapkannya dengan benar sesuai dengan tingkat volatilitas pasar yang diprediksi untuk periode tersebut dan selama perdagangan.

Apabila Anda stop-loss to low bisa melikuidasi posisi yang seharusnya menguntungkan. Di sisi lain, jika Anda take profit to high mungkin tidak tercapai karena kurangnya volatilitas. Salah satu bagian penting dari manajemen risiko yang baik adalah dengan memperhatikan rasio risk/return.

Rasio tersebut hanyalah ukuran yang ditetapkan untuk membantu pedagang merencanakan berapa banyak keuntungan yang akan dihasilkan jika perdagangan berkembang seperti yang diantisipasi atau berapa banyak yang akan hilang jika tidak.

 

4. Tidak Mengikuti Rencana Trading

TERUNGKAP! INI DIA PENYEBAB TRADER PEMULA SERING LOSS5

Sikap yang buruk dan kegagalan dalam mempersiapkan rencana trading untuk kondisi pasar saat ini tentunya berperan untuk menyebabkan trading loss terjadi.

Anda sangat disarankan untuk menganggap trading finansial sebagai bisnis. Tentunya setiap proyek bisnis yang serius memerlukan perencanaan bisnis (business plan). Trader juga demikian, trader yang serius tentunya juga memerlukan waktu dan tenaga untuk membuat strategi trading.

Setidaknya, trading plan perlu mempertimbangkan titik masuk dan keluar yang optimal untuk perdagangan, rasio risk/return, serta aturan manajemen keuangan.

 

5. Ekspektasi yang Tidak Realistis

TERUNGKAP! INI DIA PENYEBAB TRADER PEMULA SERING LOSS6

Ada 2 jenis trader yang masuk ke pasar forex. Yang pertama adalah trader yang pernah di pasar saham atau pasar keuangan lainnya.

Mereka pindah ke pasar forex untuk mencari kondisi trading yang lebih baik atau hanya untuk diversifikasi investasi mereka. Yang kedua adalah trader retail yang belum pernah trading sama sekali dimanapun. Tentunya, dapat dipahami jika trader pertama kebanyakan lebih sukses dalam trading forex karena pengalaman masa lalu mereka.

Trader yang berpengalaman biasanya memiliki ekspektasi yang realistis dalam hal keuntungan. Pola pikir ini berarti bahwa mereka menahan diri dari mengejar harga dan melanggar aturan trading dari strategi khusus mereka.

Dengan memiliki ekspektasi yang realistis bisa mengurangi beberapa tekanan psikologis yang timbul dari trading.

 

RECOMMENDATION FROM EXPERT :

- Pastikan Anda Mengetahuinya dengan BACA dan PAHAMI dalam artikel ini.
- Share artikel ini ke temanmu dan DAPATKAN FREE KONSULTASI langsung dengan
  Saya untuk mengenal trading lebih detail.
- CALL atau whatsapp dan cari DANUH silahkan hubungi di SINI

 

 

Butuh Konsultasi?

Hubungi Kami