TIPS TERBAIK UNTUK MEMBELI SAHAM IPO

Written by Hana Florencia, May 20, 2022

IPO adalah singkatan dari Initial Public Offering atau perusahaan yang melakukan penawaran saham perdana kepada masyarakat atau investor umum baik secara perorangan maupun institusi melalui pasar bursa. Perusahaan perlu melakukan IPO untuk mendapatkan tambahan modal yang akan digunakan untuk memperluas usaha yang saat ini tidak mungkin dilakukan jika hanya mengandalkan dana internal perusahaan. Dengan menerbitkan saham-saham kepada masyarakat, hasil penjualan saham tersebut dapat dimanfaatkan oleh perusahaan.

Jika Anda Memang Berencana Untuk Berinvestasi Lewat IPO, Berikut ini THE BEST TIPS MEMBELI SAHAM IPO :

1. MELIHAT RISET PERUSAHAAN SECARA OBJEKTIF

Mencari informasi mengenai perusahaan yang siap go public itu gampang-gampang susah. Tidak seperti mencari info soal perusahaan yang sudah melantai di bursa. Tidak banyak juga analis yang punya hasil riset mengenai perusahaan tertutup. Sehingga, kelemahan-kelemahan kecil di perusahaan tersebut sulit sekali diketahui. Semua informasi perusahaan pasti akan dicantumkan dalam prospektus, tapi semuanya ditulis oleh perusahaan itu sendiri, tanpa ada campur tangan pihak lain. Internet bisa menjadi tempat yang tepat untuk melakukan riset terhadap perusahaan tersebut. Anda bisa mulai mempelajati peta kompetisi, kompetitor, kinerja keuangan dan laporan keuangannya. Informasi seperti ini bisa saja langka, tapi jangan putus asa dan teruslah mencari info sedalam-dalamnya. Bandingkan hasil yang Anda temukan di internet dengan prospektus IPO perusahaan tersebut. Sehingga Anda bisa merancang strategi investasi yang tepat pada perusahaan itu.

2. MEMILIH PERUSAHAAN DENGAN PENJAMINAN EMISI YANG KUAT

Pilih perusahaan yang memakai jasa penjamin emisi alias underwriter berpengalaman dan terkenal. Bukan berarti perusahaan yang IPO dengan penjamin emisi kecil tidak akan berhasil, tapi dengan underwriter berpengalaman maka peluang keberhasilannya lebih tinggi lagi. Apalagi, biasanya underwriter besar menangani IPO perusahaan-perusahaan yang besar pula. Jika dihadapkan dengan IPO oleh underwriter kecil, maka sebaiknya Anda lebih berhati-hati dan cari informasi lebih banyak lagi. Satu hal positif bagi underwriter kecil adalah biasanya harga sahamnya terjangkau dan berpotensi naik dalam beberapa tahun ke depan. Sahamnya juga tersedia cukup banyak bagi investor retail, tidak seperti perusahaan besar.

3. MEMAHAMI PROSPEK PERUSAHAAN SECARA DETAIL

Meski Anda tidak harus percaya 100% terhadap prospektus, tapi jangan sampai informasi yang ada di dalamnya terlewat begitu saja. Salah satu poin penting yang harus Anda perhatikan adalah risiko dan kesempatan di perusahaan tersebut, juga tujuan penggunaan dana hasil IPO. Contohnya, jika dana hasil IPO akan digunakan untuk bayar utang, maka Anda harus berhati-hati. Sudah menjadi lampu kuning jika perusahaan tidak mampu bayar utang dan malah mengandalkan penjualan saham. Nah, jika ternyata dananya akan digunakan untuk aksi korporasi lain seperti, riset produk baru, pembangunan pabrik, perluasan penjualan, maka ini perusahaan yang cocok untuk investasi. Prospektus ringkas biasanya diterbitkan di media massa menjelang IPO. Tapi jika ingin versi lengkapnya Anda bisa meminta langsung kepada underwriter atau broker yang melakukan riset terhadap perusahaan yang bersangkutan.

RECOMMENDATION FROM EXPERT:

  • Jadi, Membeli saham IPO sama artinya dengan ikut serta memiliki perusahaan tersebut. Dengan demikian, jika Anda ingin memiliki perusahaan, sudah tentu harus memilih perusahaan yang kinerjanya bagus (analisis fundamental), yang dapat bertumbuh terus dan memberikan keuntungan. 
  • Pastikan anda Mengatahuinya dengan BACA dan PAHAMI dalam artikel ini.
  • Share artikel ini ke temanmu dan DAPATKAN FREE KONSULTASI langsung dengan Saya untuk mengenal trading lebih detail.
  • CALL atau whatsapp dan cari FLO silahkan hubungi di SINI

Butuh Konsultasi?

Hubungi Kami