YAKIN MASIH MAU TRANSAKSI SAHAM PENNY? YUK COBA BACA DULU ARTIKEL INI!

Written by Hana Florencia, January 05, 2023

Sesuai dengan namanya, "gorengan" enak dimakan saat panas tapi kolesterolnya banyak bahkan dapat menimbulkan potensi penyakit yang lebih serius jika dikonsumsi secara berlebihan. Tidak jauh berbeda dengan sebutan tersebut, trading saham gorengan memang benar-benar lezat. Harga saham gorengan umumnya dikendalikan oleh kelompok tertentu atau seorang investor yang memiliki modal dalam jumlah besar. Trader-trader yang berpengalaman umumnya trading saham gorengan ketika kondisi IHSG sedang kurang baik, karena pada momen tersebut saham-saham bluechip dan second liner kurang dapat memberikan profit yang memuaskan bahkan cenderung turun. Oleh sebab itu, kebanyakan trader mulai melirik saham-saham gorengan.

Saham yang digoreng biasanya naik turun dalam waktu yang singkat. Itulah sebabnya momen seperti ini merupakan kesempatan bagi para trader berpengalaman untuk mendulang profit saat kondisi IHSG sedang lesu. Untuk mengenali saham-saham gorengan, terbilang cukup mudah. Ciri-ciri umum saham gorengan sebagai berikut:

  • Memiliki Market Capitalization Yang Kecil

    Ciri-ciri utama saham gorengan adalah memiliki kapitalisasi pasar (market capitalization) yang kecil. Hal inilah yang menyebabkan harga saham gorengan dapat dinaikkan dan diturunkan dalam waktu singkat.
     
  • Susah Dianalisa Secara Teknikal

    Saham gorengan sulit dianalisa secara teknikal maupun fundamental. Secara teknikal, saham gorengan hampir tidak dapat dianalisa karena informasi yang diberikan chart pada saham gorengan hampir tidak berguna. Hal ini disebabkan karena fluktuasi harga yang tidak jelas, beberapa menit naik setelah itu terjun bebas. Dalam waktu-waktu tertentu saham gorengan malah tidak likuid sehingga tidak dapat ditransaksikan. Jadi jangankan secara fundamental, secara teknikal saja tidak ada informasi yang bisa didapatkan.
     
  • Harganya Relatif Murah

    Harga saham gorengan umumnya relatif murah, antara Rp. 50 sampai Rp. 500. Jadi jangan heran jika harga saham gorengan dapat dinaikkan dan diturunkan dalam waktu singkat ya sobat. Karena modal yang digunakan untuk menaikkan harga saham gorengan terbilang tidak terlalu besar seperti pada saham-saham bluechip atau second liner. Itulah beberapa potensi keuntungan, kerugian, serta tips singkat untuk mengenali saham-saham gorengan. Jika sobat ingin mencoba melakukan trading saham gorengan karena potensi profitnya, lebih baik sobat berpikir untuk kedua kalinya. Apalagi jika sobat belum memiliki pengalaman apapun tentang trading saham. Jangan sampai dana yang akan sobat investasikan berkurang drastis dalam sekejap.

Keuntungan dan Kerugian Saham Gorengan

Saham gorengan memiliki keuntungan tersendiri dan benar-benar diminati saat kondisi IHSG sedang tidak bergairah. Betapa tidak? Saham gorengan umumnya naik secara drastis dan sangat fluktuatif. Karena pada dasarnya profit dari trading saham dikarenakan adanya fluktuasi harga. Jika tidak ada fluktuasi harga bagaimana seorang trader bisa memperoleh keuntungan? Sama halnya dengan bisnis konvensional, bagaimana sobat akan memperoleh keuntungan jika tidak ada aktivitas jual beli? Saham gorengan memiliki fluktuasi harga yang sangat tinggi sehingga memungkinkan bagi seorang trader untuk memperoleh profit yang lumayan dalam waktu singkat. Siapa yang tidak mau profit dalam waktu singkat?

Yang perlu diingat, trading saham gorengan hanya dikhususkan bagi trader yang sudah cukup berpengalaman. Saham gorengan tidak cocok bagi investor. Disinilah terletak kerugian dari saham gorengan. Dengan adanya fluktuasi harga yang cukup tinggi dapat memberikan peluang profit cepat atau bahkan kerugian yang juga dapat diderita dalam waktu singkat jika sobat tidak terbiasa melakukan trading, khususnya trading saham gorengan. Beberapa saham gorengan ada yang memberikan dividen, namun sebagian besar tidak membagikan dividen saham sama sekali. Namun sekali lagi, saham gorengan tidak cocok bagi investor, dan hanya cocok bagi trader yang sudah memiliki jam terbang yang sangat tinggi. Hal ini disebabkan karena potensi keuntungan pada saham gorengan dapat dikalahkan oleh potensi kerugian yang akan diterima oleh trader yang bersangkutan. Atau secara garis besar, lebih banyak ruginya daripada untungnya.

RECOMMENDATION FROM EXPERT :

  • Pastikan anda Mengetahuinya dengan BACA dan PAHAMI dalam artikel ini.
  • Share artikel ini ke temanmu dan DAPATKAN FREE KONSULTASI langsung dengan Saya untuk mengenal trading lebih detail.
  • CALL atau whatsapp dan cari FLO silahkan hubungi di SINI
     

Butuh Konsultasi?

Hubungi Kami