Sumber: https://www.idxchannel.com/

IDXChannel - Pengamat pasar modal sekaligus Founder Astronacci International, Gema Goeyardi, mengajak masyarakat, khususnya kalangan investor, untuk segera 'move on' dari praktik penyimpangan di market, yang marak terjadi beberapa waktu lalu.

Deretan praktik ilegal tersebut, seperti Binomo, Binary Option, hingga isu politik Crypto, menurut Gema, harusnya tidak mengalihkan fokus investor dari besarnya potensi yang ada di pasar saat ini.

"Kami merangkul lagi semua trader, semua investor, untuk back to basic. Kita kembali ke awal lagi, tanpa melihat adanya banyak penyimpangan di market seperti yang sempat terjadi dewasa ini," ujar Gema, dalam keterangan resminya.

Pernyataan tersebut disampaikan Gema saat menjadi pembicara dalam workshop pasar modal bertajuk How To Make Money (HTMM) with Astronacci, yang digelar di Surabaya, Sabtu (17/6/2023).

Dalam acara tersebut, ratusan peserta dari kalangan investor mendapatkan berbagai materi penting di industri pasar modal, money magnet, trendline, dan support resistance.

Dalam paparan yang disampaikan, Gema mengungkap pentingnya faktor psikologi dalam berinvestasi, sehingga dapat mengatasi rasa takut, khawatir, dorongan untuk serakah, hingga penyesalan akibat trading di masa lalu.

"Dalam beraktivitas di market, penting bagi investor untuk memiliki mindset yang sehat, pola pikir yang baik dan benar, mental yang stabil, sehingga paham betul apa yang harus dilakukan untuk dapat bertahan di industri (pasar modal) ini," tutur Gema.

Menurut Gema, seorang investor yang baik harus dapat berpikir dengan tenang dan mental yang stabil untuk dapat melihat kondisi riil yang sesungguhnya terjadi di market.

Dengan demikian, melalui pertimbangan yang matang dan seobyektif mungkin, maka apapun keputusan trading yang diambil seharusnya dapat dipertanggungjawabkan, sehingga tidak menimbulkan penyesalan di kemudian hari.

"Ketika banyak berita negatif, keadaan ekonomi dan market yang semakin tidak menentu, semoga semua (materi) ini dapat berguna dan membantu para investor dalam melakukan trading ke depannya," tegas Gema. (TSA)