Tentunya sebagai pemula di dalam stock trading, kita tentu akan terus mencoba untuk mencari informasi sebanyak-banyaknya tentang pasar saham ini, dan kita pun akan bergabung dengan grup-grup saham di berbagai aplikasi chatting. Disana, seringkali kita dengar saham tertentu ARA atau ARB. Sebenarnya, apa sih ARA atau ARB itu?

Hallo investor, Hari ini kita akan belajar bagaimana cara memanage portofolio saham. Sebelum kita berbicara panjang lebar mengenai manajamen portfolio saham dan bagaimana cara menyusunnya sebaiknya kita pahami terlebih dahulu mengenai arti "Portfolio" itu sendri. Jadi, portfolio adalah kumpulan atau susunan aset investasi yang terdiri dari deposito, properti, saham, emas, saham, obligasi, dan lain-lain. Dan karena yang akan kita bahas adalah portfolio saham maka pengertian tersebut menjadi lebih sempit yaitu kumpulan atau susunan aset investasi yang terdiri dari saham-saham yang ada di Bursa Efek Indonesia

Di Bursa Efek Indonesia (BEI), ada beberapa istilah yang digunakan para trader dan investor (pemain saham) saat membicarakan saham, dalam hal ini klasifikasi soal saham. Istilah Saham Blue Chips, Second Liner, dan Third Liner (gorengan) sudah menjadi kosakata khusus yang digunakan dalam dunia saham dewasa ini. Bagi Anda yang masih awam atau baru memulai investasi di pasar modal, tentunya akan bingung dan saya sangat menyarankan ada baiknya Anda mulai mengetahui ketiga istilah tersebut. 

Indeks Harga Saham Gabungan adalah tolok ukur pergerakan Pasar Modal di Indonesia. Mengapa demikian? yuk simak di sini!