Written by Astronacci, March 14, 2025
Breakout trading adalah strategi yang digunakan oleh trader saham untuk menangkap momen ketika harga berhasil menembus level resistance atau support yang kuat. Momen ini sering menjadi sinyal awal dari pergerakan harga yang lebih besar, baik naik maupun turun. Namun, tidak semua breakout trading valid. Sering kali terjadi false breakout, di mana harga hanya melewati level tertentu sebentar sebelum kembali ke kisaran sebelumnya. Oleh karena itu, penting bagi trader untuk menggunakan volume analysis sebagai konfirmasi dalam breakout trading, memastikan bahwa pergerakan harga memiliki dukungan partisipasi pasar yang cukup.
Baca Juga: Cara Scalping Saham: Strategi Trading Cepat, Profit Maksimal
Volume analysis membantu trader memastikan apakah breakout tersebut memiliki dukungan dari partisipasi pasar yang cukup. Jika breakout terjadi dengan volume tinggi, maka ada kemungkinan besar pergerakan harga akan berlanjut. Sebaliknya, jika volume rendah, breakout tersebut kemungkinan tidak akan bertahan lama.
Mengacu pada jumlah saham yang diperdagangkan dalam suatu periode waktu tertentu, volume analysis dapat membantu Time Trader dalam membuat keputusan yang lebih tepat dalam menentukan validitas breakout.
Breakout trading yang valid biasanya ditandai dengan peningkatan volume yang signifikan. Beberapa tanda breakout yang sehat meliputi:
Sebaliknya, jika harga menembus resistance tetapi volume tetap rendah, kemungkinan besar breakout tersebut tidak akan bertahan lama.
Baca Juga: Baca Pola Candlestick dengan Price Action, Begini Caranya!
False breakout terjadi ketika harga tampaknya menembus level tertentu tetapi kemudian kembali ke kisaran harga sebelumnya. False breakout sering kali disebabkan oleh volume yang rendah atau partisipasi pasar yang kurang.
Cara menghindari false breakout:
Ilustrasi False Breakout Tidak Didukung Volume Spike
(Sumber Gambar: Dokumentasi oleh Astronacci)
Di sisi lain, false breakout yang valid memiliki karakteristik sebagai berikut:
Ilustrasi False Breakout Resistance Valid Didukung Volume Spike
(Sumber Gambar: Dokumentasi oleh Astronacci)
Strategi Entry dan Exit dalam Breakout Trading
Ilustrasi Trading Saham Menggunakan Strategi Volume dan Breakout D1
(Sumber Gambar: Dokumentasi oleh Astronacci)
Ilustrasi Hasil Trading Saham Menggunakan Strategi Volume dan Breakout D1
(Sumber Gambar: Dokumentasi oleh Astronacci)
Baca Juga: Classic Support dan Resistance: Tips Penting Stock Trading
Volume analysis adalah alat yang sangat berguna untuk mengidentifikasi breakout yang valid dalam trading saham. Dengan memahami bagaimana volume bekerja, trader dapat menghindari false breakout dan meningkatkan peluang sukses dalam trading.
Beberapa tips tambahan:
Breakout trading adalah strategi yang bisa menghasilkan profit maksimal jika dilakukan dengan cara yang benar. Dengan memahami bagaimana volume analysis bekerja, Time Trader dapat menghindari false breakout dan meningkatkan peluang sukses. Jangan biarkan peluang trading terlewat! Pelajari strategi breakout trading selengkapnya dan raih peluang profit terbaik sekarang juga!