Tentunya sudah kita ketahui bersama, trading di forex market ini sangat rentan dengan volatilitas. Contoh saja pasar bergerak dengan volatilitas tinggi pada saat sesi Eropa atau Amerika di buka. Pada waktu itu harga bergerak naik turun atau dalam satu arah dengan cukup kuat dan cepat, bisa dalam hitungan detik maupun menit. Volatilitas tinggi berarti harga naik tinggi dengan cepat lalu tiba-tiba turun dalam dengan cepat pula, sehingga memunculkan selisih sangat besar antara harga terendah dan harga tertinggi dalam suatu waktu. Di Pasar Uang (Forex), volatilitas harga tertinggi biasanya terdapat pada pair GBP/USD, EUR/JPY, GBP/JPY, ataupun terkadang EUR/USD. Namun, besar-kecilnya volatilitas juga bisa berubah-ubah; ada jam-jam dimana volatilitas meningkat, dan ada jam-jam dimana volatilitas melambat.
Read MoreAda 4 chart pattern yang bisa kita sebut the wedges. Yakni: rising wedge, falling wedge, ascending broadening wedge dan descending broadening wedge. The Wedges ini bisa masuk ke dalam kelompok continuation maupun reversal pattern, Namun jika melihat lebih detail lagi, saat The Wedges muncul, Harga biasanya bergerak berlawanan arah dengan bentuk the wedges, sehingga artinya the wedges ini efeknya adalah reversal atau pembalikan arah harga.
Leverage merupakan faktor yang kerap di jumpai dalam trading forex yang tidak di temui dalam platform lain. Jika Trader memanfaatkannya dengan baik, leverage dapat memaksimalkan keuntungan meski modal trading terbatas.
Read MoreTrading di pasar keuangan melibatkan risiko yang inheren. Namun, sebagai seorang trader yang bijak, penting untuk membatasi risiko agar dapat melindungi modal Anda dan mencapai hasil yang lebih konsisten dalam jangka panjang. Dalam artikel ini, kami akan membahas beberapa strategi yang efektif untuk membatasi risiko dalam trading.
Read MoreSaat ini masih banyak yang belum memahami apa itu Cryptocurrency & Blockchain dan bagai mana cara menganalisanya untuk memaksimalkan margin.
Read MoreTentunya sudah kita ketahui bersama, trading di forex market ini sangat rentan dengan volatilitas. Contoh saja pasar bergerak dengan volatilitas tinggi pada saat sesi Eropa atau Amerika di buka. Pada waktu itu harga bergerak naik turun atau dalam satu arah dengan cukup kuat dan cepat, bisa dalam hitungan detik maupun menit. Volatilitas tinggi berarti harga naik tinggi dengan cepat lalu tiba-tiba turun dalam dengan cepat pula, sehingga memunculkan selisih sangat besar antara harga terendah dan harga tertinggi dalam suatu waktu. Di Pasar Uang (Forex), volatilitas harga tertinggi biasanya terdapat pada pair GBP/USD, EUR/JPY, GBP/JPY, ataupun terkadang EUR/USD. Namun, besar-kecilnya volatilitas juga bisa berubah-ubah; ada jam-jam dimana volatilitas meningkat, dan ada jam-jam dimana volatilitas melambat.
Read MoreAda 4 chart pattern yang bisa kita sebut the wedges. Yakni: rising wedge, falling wedge, ascending broadening wedge dan descending broadening wedge. The Wedges ini bisa masuk ke dalam kelompok continuation maupun reversal pattern, Namun jika melihat lebih detail lagi, saat The Wedges muncul, Harga biasanya bergerak berlawanan arah dengan bentuk the wedges, sehingga artinya the wedges ini efeknya adalah reversal atau pembalikan arah harga.
Leverage merupakan faktor yang kerap di jumpai dalam trading forex yang tidak di temui dalam platform lain. Jika Trader memanfaatkannya dengan baik, leverage dapat memaksimalkan keuntungan meski modal trading terbatas.
Read MoreTrading di pasar keuangan melibatkan risiko yang inheren. Namun, sebagai seorang trader yang bijak, penting untuk membatasi risiko agar dapat melindungi modal Anda dan mencapai hasil yang lebih konsisten dalam jangka panjang. Dalam artikel ini, kami akan membahas beberapa strategi yang efektif untuk membatasi risiko dalam trading.
Read MoreSaat ini masih banyak yang belum memahami apa itu Cryptocurrency & Blockchain dan bagai mana cara menganalisanya untuk memaksimalkan margin.
Read More